PARASITE (2019)

 

     Parasite merupakan film asal K-Pop berasal, Korea Selatan. Film bergenre drama-misteri dengan balutan komedi ini merupakan garapan sutradara kondang Korea, Bong Joon Ho. Awal Februari lalu, Parasite berhasil membawa pulang 4 piala OSCARS dan masuk 4 nominasi. Tak meragukan memang jika film ini memenangkan banyak piala OSCARS dan bahkan mencetak sejarah perfilman Asia yang mengartikan kemajuan pesat di kancah internasional. Memang pantas Parasite memenangkan banyak penghargaan. Karena, film ini dapat dibilang berbeda karena memiliki khas cerita tersendiri. Alasan utama saya menonton film ini karena terdapat berita di televisi yang menyatakan bahwa Parasite merupakan film yang cocok ditonton bagi penikmat komedi misteri. Langsung simak ulasan film korea ter-dabest ini..

     Berkisah tentang keluarga miskin yang hidup berkecukupan dengan pekerjaan yang tidak menentu. Terdiri atas 4 anggota keluarga, yaitu Ki-Woo (kakak laki-laki), Ki-Jeong (adik perempuan), Kim (ayah), dan Choong (ibu). Mereka tinggal di sebuah kawasan pemukiman kumuh. Wi-Fi dan jaringan telepon pun mereka harus berusaha mencari setiap hari dengan membobol milik tetangga di sekitarnya. Singkat cerita, Ki-Woo diamanahkan oleh temannya untuk mengajarkan kursus bahasa inggris menggantikan dirinya yang akan kuliah di luar negeri sementara waktu. Tak memiliki pengalaman mendalam akan hal itu, disinilah keluarga tersebut mulai berniat untuk melakukan "penipuan awal" dengan memalsukan identitas Ki-Woo agar terlihat lulusan universitas ternama. Lewat dari hal tersebut, terdapat juga keluarga yang berbanding terbalik dengan keluarga Ki-Woo tadi. Inilah keluarga kaya raya yang kelak Ki-Woo akan memulai "debut"nya sebagai penipu disini. Terdiri dari 4 anggota keluarga Park (ayah), Yeon (Ibu), Da-Hye (kakak perempuan), dan Da-Song (adik laki-laki).

     Selanjutnya, rencana Ki-Woo berjalan mulus sebagai pengajar bahasa inggris untuk Da-Hye yang merupakan anak orang kaya tersebut. Ibu Da-Hye pun tertarik dan tak meragukan rekomendasi dari teman Ki-Woo tersebut. Kesempatan pertama berjalan mulus, mereka merencanakan rencana penipuan kedua yaitu merekomendasikan orang yang cocok bagi adik Da-Hye yang memiliki kejeniusan khusus dan perlu dibimbing oleh ahlinya. Ki-Woo pun melakukan penipuan dengan merekomendasikan adiknya Ki-Jeong sebagai pembimbing anak kecil. Ki-Jeong pun berhasil melakukan perannya tersebut dan akan dibayar mahal karena memiliki tingkat kesulitan pembimbingan yang rumit bagi anak-anak. Singkat cerita, Ki-Jeong memiliki rencana licik saat diantarkan pulang oleh supir dari keluarga Kim tersebut. Ia berusaha memfitnah secara tidak langsung sang supir agar dipecat dan digantikan oleh ayahnya sendiri Kim yang akan berperan sebagai supir profesional. Penipuan terus berlanjut hingga pembantu kesayangan Keluarga Kim pun terkena imbasnya juga. Ia digantikan oleh Choong, lagi-lagi merupakan ibu dari keluarga Kim yang miskin tadi. Karena, memang tujuan utama mereka mendapatkan kehidupan dan pendapatan yang layak agar dapat hidup kaya.

     Singkat cerita, Keluarga Park melakukan kemah untuk merayakan ulang tahun Da-Song. Tak disangka, pembantu lama yang sudah dipecat datang kembali dengan alasan mengambil sesuatu yang tertinggal. Keluarga Kim pun panik karena mereka sedang merayakan kesuksesan penipuan pada keluarga kaya itu. Tak disangka, ternyata pembantu tadi menyimpan suaminya di basement rumah mewah tersebut selama beberapa tahun lamanya. Dengan alasan agar sang suami dapat ia hidupi dan terjamin keamanannya disana. Ibu Choong pun berniat melaporkan hal tersebut ke pihak berwajib dan Keluarga Park. Namun, hal tak diduga terjadi karena mereka ber-4 ketahuan adalah satu keluarga yang melakukan penipuan. Pertikaian fisik pun tak terelakkan di basement. Tak diduga, Keluarga Park kembali dari rencana perkemahan karena dibatalkan akibat hujan besar. Mereka pun langsung sibuk membereskan akibat dari foya-foya tersebut. Lalu, Keluarga Kim (kecuali Choong karena jadi pembantu kan dia) berhasil melarikan diri dari rumah tersebut dengan meninggalkan suaminya di basement dalam keadaan terikat dan terluka. Pembantu lama tersebut akhirnya tewas karena terluka parah saat ditendang oleh Choong. Serem tapi agak lucu adegannya..

     Tak berhenti disitu, pertikaian kembali terjadi. Ki-Woo masuk ke basement dan berhasil dilukai oleh suami pembantu tadi yang selanjutnya melarikan diri untuk mengejar seluruh anggota keluarga yang membunuh istrinya. Orang tersebut berhasil melukai adik Ki-Woo, ayahnya, dan juga ibunya. Namun, sang adik tidak dapat terselamatkan dan akhirnya tewas. Orang tersebut akhirnya dapat dilumpuhkan oleh sang ibu. Namun, justru Kim malah ikut membunuh Bapak Park yang notabene sebagai majikannya. Alasannya karena ia merasa kesal kerap diremehkan karena bau badannya. Di akhir film Ki-Woo selamat dari gegar otaknya. Ia dan ibunya menjalani sidang percobaan akibat perbuatannya tersebut. Ayahnya justru berlindung di basement bunker tempat sebelumnya untuk menyembunyikan suami dari pembantu sebelumnya. Karena di bunker tersebutlah ia tidak dapat diketahui pihak berwajib dan dapat hidup disana bergantung pada makanan pemilik rumah selanjutnya kelak. Ki-Woo bertekad untuk dapat mengeluarkan ayahnya dari sana dengan satu-satunya cara adalah "membeli rumah tersebut" dengan hasil kerjanya nanti. Selesai

Kelebihan:
1. Alur cerita dibuat dengan sederhana dan kompleks yang menegangkan.
2. Mengutamakan nuansa drama keluarga dan kesenjangan sosial dalam film tanpa visual efek canggih fiksi yang mendominasi.
3. Penokohan dibuat simpel dan mudah bagi penonton mengingat setiap karakter di dalamnya.
4. Memiliki dialog sederhana dan tidak bertele-tele namun sangat mendukung inti cerita keseluruhan.
5. Latar tempat, waktu dan kejadian pada film sangat sederhana namun dapat dimaksimalkan pada setiap penempatannya. Sehingga penonton merasa terbawa akan suasana nyata walaupun hanya dalam film.
6. Unsur komedi disini cukup unik dan tidak dibuat berlebihan. Tetapi, berbaur pada unsur drama dan misteri itu sendiri dalam filmnya.
7. Detail-detail dari segala aspek sangat diperhatikan agar mendukung nuansa sebenar-benarnya dalam film. contohnya adegan di kamar mandi yang sempit.
8. Cukup banyak plot-twist yang disematkan dalam film yang selalu mengagetkan saya pribadi saat menontonnya dan membuat saya ingin menontonnya yang kedua kali.
9. Memiliki pesan dan makna penting pada setiap adegannya yang dibalut dengan pesan terselubung bagi penonton yang menyadarinya.
10. Memiliki akhir cerita yang justru menggantung dan misterius, seakan film ini belum tuntas 100% dan kemungkinan nantinya terdapat sekuel atau mungkin seri dari Parasite.

Kekurangan:
1. Cukup melelahkan untuk membaca dan memahami dari subtitle Indonesia-nya, dikarenakan ini merupakan film Korea (sudah pasti berbahasa Korea dan minim Bahasa Inggris). Ya, hanya itu!.

Nilai akhir : 9.8 / 10

Ulasan ini dibuat tidak lebih dari 3 hari setelah penulis menonton film yang bersangkutan. Ini merupakan murni ulasan pribadi penulis dengan tidak menyalin/ mengulang ulasan lain sebelumnya.

Terima Kasih