CHARLIE'S ANGEL: FULL THROTTLE (2003)


My Review of 'Charlie's Angels: Full Throttle' (2003) | I Found it at the  Movies


     Charlie's Angel: Full Throttle merupakan film sekuel pertama dari pendahulunya Charlie's Angel pada tahun 2000 silam. Masih memiliki konsep dan genre yang sama, penuh aksi dan komedi dalam menjalankan misi mata-mata mereka. Penasaran dengan kelanjutan aksi penuh kejutan mereka bertiga? simak ulasannya berikut ini

Film Sekuel dan Akhir Timeline
Ya, sekuel pertama dan film kedua Charlie's Angel ini merupakan akhir dari kisah mereka bertiga yang sudah tidak terdapat lagi film setelah ini. Namun, jangan bersedih karena remake di 2019 dengan judul yang sama siap mengobati rasa kangen kalian dengan aksi 3 mata-mata cantik dan cerdas tersebut. Walaupun pemerannya tidak sama ya..

Adegan Aksi dan Aksi
Jika di film pertamanya kita sudah disuguhkan banyak aksi mendebarkan, begitu pula dengan film kedua ini yang menghadirkan adegan yang cukup mendebarkan juga. Setiap filmnya sangatlah memiliki ciri khas!.

Plot Twist (lagi)
Kurang seru bukan jika hanya melihat adegan aksi dan mata-mata semata? plot-twist jadi pilihan film di abad-21 ini. Tapi, di abad-20 plot-twist film malah banyak yang lebih menakjubkan lho!.

Jadi, Siapa Pemimpin Mereka?
Masih menjadi misteri ya siapa karakter dibalik bos atau pemimpin Charlie's Angel? Mungkin di film ini akan sedikit "diberikan jawaban" lho. Yakin masih penasaran?

Kelebihan:
1. Alur cerita yang lebih mendebarkan dan lebih bervariasi.
2. Karakter-karakter yang beragam dan memiliki karakteristik yang kuat.
3. Detail-detail adegan yang cukup diperhatikan dan memiliki kesinambungan antar cerita.
 
Kekurangan:
1. Adegan aksi yang kurang memukau dibandingkan film pertamanya.
2. Dialog antar karakter yang kurang dikembangkan sehingga masih terasa persis seperti film pertamanya.
3. Terlalu banyak adegan yang berlebihan dan kurang manusiawi sehingga kurang mendapatkan feel (perasaan) dari sepanjang cerita film.

Nilai akhir : 8.3 / 10

Ulasan ini dibuat tidak lebih dari 3 hari setelah penulis menonton film yang bersangkutan. Ini merupakan murni ulasan pribadi penulis dengan tidak menyalin/ mengulang ulasan lain sebelumnya.






























Terima Kasih

Comments